Categories
BERITA BISNIS

Contoh & Draft Surat Perjanjian Konsinyasi Usaha/Jual Beli

Contoh & Draft Surat Perjanjian Konsinyasi Usaha/Jual Beli

Contoh & Draft Surat Perjanjian Konsinyasi Usaha/Jual Beli – Surat perjanjian konsinyasi adalah dokumen resmi yang digunakan dalam kerjasama bisnis antara pemilik barang (consignor) dan penjual (consignee). Dalam perjanjian ini, pemilik barang menitipkan barang kepada penjual untuk dijual, dan penjual akan mendapatkan komisi atau persentase dari penjualan. Surat ini penting untuk memastikan hak dan kewajiban kedua belah pihak terpenuhi. Berikut adalah contoh dan draft surat perjanjian konsinyasi beserta penjelasannya.

Struktur Surat Perjanjian Konsinyasi

  1. Judul: “Surat Perjanjian Konsinyasi”
  2. Identitas Para Pihak: Nama, alamat, dan kontak pemilik barang (consignor) dan penjual (consignee).
  3. Rincian Barang: Deskripsi barang yang dikonsinyasikan.
  4. Harga Jual dan Komisi: Harga jual barang dan persentase komisi untuk penjual.
  5. Jangka Waktu Konsinyasi: Periode waktu konsinyasi.
  6. Hak dan Kewajiban: Hak dan kewajiban kedua belah pihak.
  7. Pembayaran: Cara dan waktu pembayaran.
  8. Penyelesaian Sengketa: Mekanisme penyelesaian sengketa jika terjadi masalah.
  9. Penutup: Tanda tangan dan cap/stempel kedua belah pihak.

Contoh Surat Perjanjian Konsinyasi

SURAT PERJANJIAN KONSINYASI

Yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Pihak Pertama (Consignor)
    Nama : [Nama Pemilik Barang]
    Alamat : [Alamat Pemilik Barang]
    No. Telepon : [Nomor Telepon Pemilik Barang]
  2. Pihak Kedua (Consignee)
    Nama : [Nama Penjual]
    Alamat : [Alamat Penjual]
    No. Telepon : [Nomor Telepon Penjual]

Dengan ini kedua belah pihak sepakat untuk mengadakan perjanjian konsinyasi dengan ketentuan sebagai berikut:

PASAL 1: OBJEK PERJANJIAN
Pihak Pertama menitipkan barang kepada Pihak Kedua untuk dijual dengan rincian sebagai berikut:

  • Nama Barang : [Nama Barang]
  • Jumlah : [Jumlah Barang]
  • Harga Jual : Rp [Harga Jual per Unit]

PASAL 2: KOMISI
Pihak Kedua berhak mendapatkan komisi sebesar [Persentase Komisi]% dari setiap penjualan barang.

PASAL 3: JANGKA WAKTU
Perjanjian ini berlaku mulai tanggal [Tanggal Mulai] hingga tanggal [Tanggal Berakhir].

 

PASAL 4: HAK DAN KEWAJIBAN

  1. Pihak Pertama
    a. Menyediakan barang dalam kondisi baik dan layak jual.
    b. Memberikan informasi yang diperlukan tentang barang.
  2. Pihak Kedua
    a. Menjual barang dengan harga yang telah disepakati.
    b. Melaporkan penjualan secara berkala kepada Pihak Pertama.
    c. Menjaga keamanan dan kondisi barang selama masa konsinyasi.

PASAL 5: PENUTUP
Surat perjanjian ini dibuat dalam dua rangkap, masing-masing memiliki kekuatan hukum yang sama, dan ditandatangani oleh kedua belah pihak.

Jakarta, [Tanggal]

Pihak Pertama
[Nama]
[Tanda Tangan]

Pihak Kedua
[Nama]
[Tanda Tangan]

Cara Membuat Surat Perjanjian Konsinyasi

  1. Tentukan Identitas Para Pihak
    Cantumkan nama, alamat, dan kontak kedua belah pihak secara jelas.
  2. Deskripsikan Barang yang Dikonsinyasikan
    Jelaskan jenis, jumlah, dan kondisi barang secara detail.
  3. Tentukan Harga Jual dan Komisi
    Sepakati harga jual dan persentase komisi untuk penjual.
  4. Tentukan Jangka Waktu
    Tetapkan periode konsinyasi, misalnya 3 bulan atau 6 bulan.
  5. Jelaskan Hak dan Kewajiban
    Pastikan hak dan kewajiban kedua belah pihak diatur dengan jelas.
  6. Atur Mekanisme Pembayaran
    Tentukan cara dan waktu pembayaran hasil penjualan.
  7. Sertakan Klausul Penyelesaian Sengketa
    Buat mekanisme penyelesaian sengketa untuk menghindari masalah di kemudian hari.
  8. Tandatangani dan Cap/Stempel
    Pastikan surat perjanjian ditandatangani oleh kedua belah pihak dan diberi cap/stempel jika diperlukan.

Kesimpulan

Surat perjanjian konsinyasi adalah dokumen penting yang melindungi hak dan kewajiban kedua belah pihak dalam kerjasama bisnis. Dengan membuat surat perjanjian yang jelas dan detail, kamu bisa meminimalkan risiko sengketa dan memastikan kerjasama berjalan lancar. Gunakan contoh dan draft di atas sebagai referensi untuk membuat surat perjanjian konsinyasi yang sesuai dengan kebutuhan bisnis kamu. Selamat mencoba!